A. Konsep dasar osilator
I. Topik :
Konsep dasar osilator, prinsip kerja
osilator feed back dan
prinsip kerja osilator relaksasi
II. Tujuan : Setelah
melakukan kegiatan pembelajaran
diharapkan mahasiswa
dapat :
2.1. Menjelaskan konsep dasar osilator
2.2.
Prinsip kerja osilatorfeed back
2.3.
Prinsip kerja osilator relaksasi
III. Pendahuluan
Kegiatan pembelajaran
untuk topik konsep dasar osilator membahas tentang: konsep dasar osilator dan klasifikasi
jenis-jenis osilator feed back dan osilator relaksasi.
IV.
Materi
4.1.
Konsep dasar osilator
Osilator
adalah suatu rangkaian yang menghasilkan keluaran dengan amplitudo yang selalu
berubah-ubah terhadap waktu. Keluaran osilator
pada umumnya berbentuk sinusoida, persegi, pulsa segitiga atau gigi
gergaji. Berdasarkan sistem operasinya osilator dapat diklasifikasikan menjadi
dua kelompok, yaitu osilator balikan dan osilator relaksasi.
4.2. Osilator feed back
Gambar 8.1. menunjukkan blok diagram osilator feed
back.
Gambar
8.1 Blok diagram osilator feed back
Bagian-bagian
dari osilator feed back terdiri dari: rangkaian penentu frekuensi, rangkaian
penguat, rangkaian feed back dan catu daya. Prinsip kerja osilator feed back
sebagai berikut, isyarat masukan diperkuat oleh penguat (amplifier)
kemudian sebagian isyarat yang telah diperkuat dikirim kembali ke masukan melalui
rangkaian balikan. Untuk kondisi ini isyarat balikan harus memiliki fase yang
sama dan nilai penguatan totalnya (loop
gain) harus satu, agar terjadi kestabilan osilasi (osilasi kontinyu),
seperti yang ditunjukkan gambar 8.2.
Jika nilai loop gain-nya kurang
dari satu akan terjadi peredaman seperti yang ditunjukkan gambar 8.3. Sedangkan
Jika nilai loop gain-nyalebih besar dari satu akan terjadi over shoot seperti
yang ditunjukkan gamabar 8.4.
Gambar
8.2 Bentuk keluaran osilator yang stabil
dengan loop gain = 1
Gambar
8.3 Bentuk keluaran osilator yang
teredam loop gain < 1
Gambar
8.4 Bentuk keluaran osilator yang over
shoot loop gain > 1
4.3. Osilator relaksasi
Prinsip
kerja osilator relaksasi tergantung pada
proses pengosongan dan pengisian jaringan kapasitor-resistor. Perubahan
tegangan pada jaringan digunakan untuk mengubah-ubah konduksi rangkaian
elektronik.Osilator relaksasi merespon rangkaian elektronik dan bekerja pada
selang waktu tertentu kemudian mati untuk periode waktu tertentu. Kondisi
pengoperasian ini berulang secara mandiri dan kontinu. Sebagai pengontrol osilator relaksasi biasanya
menggunakan transistor, UJT (uni junction transistors) atau IC (integratedcircuit).
V. Pendalaman materi
1.
Gambarkan blok diagram osilator feed back dan jelaskan fungsi masing-masing
bloknya.
2.
Jelaskan syarat-syarat apa saja yang harus dipenuhi agar osilator feed back dapat berosilasi secara stabil (kontinyu)
3.
Jelaskan apa yang terjadi bila rangkaian osilator feed back mempunyai loop gain > 1.
4.
Jelaskan bagaimana prinsip kerja dari osilator relaksasi
A.
Osilator feed back
I. Topik : Jenis-jenis osilator feed back
II. Tujuan : Setelah
melakukan kegiatan pembelajaran
diharapkan mahasiswa
dapat :
2.1. Membuat rangkaian osilator RC
2.2. Menghitung frekuensi osilasi osilatorRC
2.3. Membuat rangkaian osilator LC
2.4. Menghitung frekuensi osilasi osilator
LC
2.5. Membuat rangkaian osilator kristal
2.6. Menghitung frekuensi osilasi osilator
kristal
2.7. Membuat rangkaian osilator Colpitts
2.8. Menghitung frekuensi osilasi osilator Colpitts
2.9. Membuat rangkaian Osilator Clapp
2.10. Menghitung frekuensi osilasi osilator
Clapp
2.11. Membuat rangkaian Osilator Hartley
2.12. Menghitung frekuensi osilasi Osilator Hartley
III. Pendahuluan
Pada dasarnya prinsip kerja semua jenis osilator feed back adalah sama, perbedaannya hanya pada rangkaian
penentu frekuensi yang digunakan untuk
masing-masing jenis osilator. Kegiatan pembelajaran
untuk topik jenis-jenis osilator feed
backmembahas tentang:membuat rangkaian osilator RC, menghitung
frekuensi osilasi osilator RC, membuat rangkaian osilator LC, menghitung
frekuensi osilasi osilator LC, membuat rangkaian osilator kristal, menghitung
frekuensi osilasi osilator kristal, membuat rangkaian osilator Colpitts, menghitung frekuensi
osilasi osilator Colpitts, membuat
rangkaian Osilator
Clapp, menghitung
frekuensi osilasi osilator Clapp, membuat rangkaian Osilator Hartley
danmenghitung
frekuensi osilasi Osilator Hartley.
Pada
dasarnya prinsip kerja semua jenis osilator
feed
back adalah sama, perbedaannya hanya
pada rangkaian
penentu frekuensi yang digunakan untuk
masing-masing jenis osilator.
IV. Materi
4.1. Rangkaian osilator RC
Gambar 8.5 menunjukkan rangkaian osilator RC, yang
dikontrol dengan FET. Setiap pasang RC
memberikan pergeseran fase 600 , karenaada 3 pasang RC, maka
rangkaian osilator gambar 8.5 memberikan pergeseran 1800.
4.2. Menghitung frekuensi osilasi
osilator RC
Komponen yang digunakan pada gambar 8.5;
Gm = 4.0 ms R = 100 kW
Rd =18 kW RD = 18kW
C = 0.001 mF
Sehingga
G≥ 29
Gambar 8.5 Rangkaian osilator RC
4.3. Rangkaian osilator LC
Gambar 8.6 menunjukkan
rangkaian osilator LC, Umpan balik:
transformator yang memberikan pergeseran fase 1800, dengan
pengontrol transistor, dan kapasitor penggandeng (Cc) untuk
menjaga penguatan =1
Gambar 8.6 Rangkaian osilator LC
4.5. Rangkaian osilator kristal
Gambar 8.7 menunjukkan
rangkaian osilator kristal, Kristal digunakan untuk mengatur frekuensi.
4.6. Menghitung frekuensi osilasi
osilator kristal
Frekuensi osilasi tergantung pada kristal.
4.7. Rangkaian osilator colpitts
Gambar 8.8 menunjukkan
rangkaian osilator Colpitts, dengan pengontrol
penguat FET, menggunakan rangkaian penggerser fase: C-C-L. RF choke untuk memberi jalur dc dengan resistansi rendah, Ce dan Rg untuk bias FET
sehingga penguat bekerja pada kelas C
Skema
rangkaian dan nilai komponen yang digunakan
Gambar 8.8 Rangkaian
osilator colpitts
4.8. Menghitung frekuensi osilasi
osilator colpitts
Frekuensi osilasi
dengan Ceq = C1C2/(C1+C2)
Penguatan
4.9. Rangkaian osilator clapp
Gambar 8.9. menunjukkan rangkaian
osilator Clapp. Hampir sama dengan osilator Colpitts kecuali pada Z3.
Reaktansi pada kondisi
resonansi bersifat induktif. Persamaan frekuensi resonansi
dan perolehan penguat minimal sama dengan osilator Colpitts.
Gambar 8.9 rangkaian
osilator clapp
4.11. Rangkaian osilator Hartley
Gambar 8.10
menunjukkan rangkaian osilator Hartley
Gambar 8.10Rangkaian
osilator hartley
1. Tentukan besarnya
frekuensi isolasi rangkaian osilator gambar 8.11
Gambar 8.11 Rangkaian osilator colpitts gambar soal no 1
2. Tentukan
besarnya frekuensi isolasi rangkaian osilator gambar 8.11
Gambar 8.12Rangkaian osilator colpitts gambar soal no 2
Gambar 8.13.Rangkaian osilator kristal gambar soal no 3
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapus